Langsung ke konten utama

Persiapan Seminar Akhir yang Menegangkan

 Aku lupa tanggal berapanya yang pasti hari itu adalah dua hari sebelum seminar akhir dan aku pergi untuk berlibur bersama keluarga. Bodohnya aku tidak menyiapkan terlebih dahulu bahan untuk seminar dan menyelesaikan dulu project yang akan di presentasikan. Aku pergi dengan membawa perlengkapan seperti laptop, modem, dan buku pegangan dan aku pikir disana akan dapat signal tapi wow aku seperti kena prank karena tidak ada signal sama sekali. Kesal iya, menyesal yaaa tentu saja karena project untuk bahan presentasi masih belum selesai 100% masih ada yang kurang, marah iyap pada diri sendiri.

Liburan itu seperti gagal total, aku uring-uring, aku tidak menikmati alam disana. Jujur saja aku sudah merenacanakan apa yang akan dilakukan disana tapi setelah menerima kenyataan yang ada semuanya hancur berkeping-keping 😓. Semua anggota keluargaku kena dampaknya, aku merasa bersalah pada mereka semua

Keesokan harinya waktunya pulang kami siap-siap tapi aku dan ibu berpisah dengan bapak, kakak dan adik ku karena aku harus langsung kembali ke kosan ku yang berada di bogor. Untungnya aku mempunyai ibu yang super sekali yang selalu menemani dalam berbagai momen, dalam berbagai rasa pokonya dalam segala hal.

Pesan ku hanya satu untuk kalian "selesaikan dulu semua pekerjaan, cek deadline, jangan terlalu menggampangkan sesuatu, harus selalu memikirkan yang pahitnya dulu jangan yang enaknya dulu"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Without Water Everything Is Nothing

 Pernah Gak sih kalian ngerasa hidup tanpa air itu seperti semua kebahagian kalian itu hilang??? Aku mau cerita sedikit, aku dulu pernah ngerasa hidup tanpa air segalanya itu jadi tidak ada apa-apanya. Pertama kali perjalanan jauh naik pesawai yang kurang lebih 8 jam didalam pesawat aku harus nahan buang air kecil, dan itu kira-kira Januari 2015. Aku kira didalam toilet pesawat itu ada air 😓 karena aku belum pernah masuk toilet pesat biasanya aku tahan dan kalau sudah sampai aku langsung nyari toilet, ternyata tidak ada dan itu aku merasa tersiksa banget sumpah dan anehnya lagi aku berkali-kali bulak-balik toilet seperti untuk memastikan ada air apa tidak 😪.  Tiba-tiba ada penumpang lain yang memaksa ingin membeli air mineral yang biasa untuk minum, bapaknya itu marah-marah karena pramugari tidak memberikan air mineral tersebut untuk dibeli. Bapaknya itu maksa sampe mau beli 1 botol yang isinya 1liter seharga seratus ribu. Tapi aku salut sama pramugarinya sabar dan masih ngejalanin S

Simulasi Arduino + Soil Moisture Sensor "tinkercad"

Haloooooo Hari ini kita akan simulasi arduino dan  soil moisture sensor dengan menggunakan tinkercad. yang harus disiapkan adalah arduino dan soil moisture sensor Buatlah rangkaian seperti gambar dibawah ini Setelah dibuat rangkaiannya klik tombol code kemudian ubah edit mode ke text dan ketikan code dibawah ini int soil; void setup() { Serial.begin(9600); } void loop() { soil = analogRead(A0); Serial.println(soil); delay(15); } Setelah memasukan code diatas kemudian klik start simulation dan teman-teman bisa mengatur kelembaban dengan menggeser icon embun. Untuk lebih jelasnya bisa cek di video ini https://youtu.be/_wM2EjpJIIE

Air Berbau Minyak Tanah

 Assalamualaikum 🙋 Perjalanan 11 hari yang mengesankan!!! Hari pertama sebelum keberangkatan, kami melakukan sholat sunat safar terlebih dahulu dan berpamitan kepada keluarga yang ditinggalkan. Sebelum kebandara kami berkumpul terlebih dahulu di Masjid Pusdai. Dari rumah kami berangkat kira-kira pukul 00.30 WIB dan alhamdulillah perjalanan ke Masjid Pusdai lancar. Setelah sampai di masjid kita diberi pengarahan terlebih dahulu kemudian doa bersama sebelum berangkat ke Bandara Soekarno Hatta. Rombongan berangkat dari masjid kira-kira pukul 02.00 WIB dan tiba di bandara sekitar pukul 04.30 WIB dan alhamdulillah jalanan lancar tidak ada hambatan sedikitpun. Setelah sampai dibandara kami menunggu pembimbing ibadah umroh dari Bogor, kemudian menunggu jam keberangkatan yang dijadwalkan pukul 10.30 WIB. Sekitar pukul 07.00 WIB kami sarapan terlebih dahulu dan menunggu jam keberangkatan di lounge. Karena ditiket pesawat terdapat tulisan tidak dapat makan kaget lah saya dan akhirnya saya mengi